Andai kisahku seperti di dongeng, pasti selalu happy ending. Sayangnya ini adalah kehidupan nyata, yang tak selalu indah, mimpi saja terkadang buruk, apalagi kehidupan.
Dari segala cerita kehidupan, cerita cinta mungkin akan lebih menarik. Begitupun kisah cinta Rini, jika di ingat kebalakang, pada akhirnya Rini tak bersama Seto. Apakah bersama Bowo?
Dua bulan yang lalu, disebuah warung kopi ditengah kota Jakarta
"Dimana? Aku udah sampe nih" Rini menelpon seseorang
Rini memilih tempat duduk yang menurutnya nyaman, membuka leptop dan mulai membuka akun sosmednya.
Tanpa disadari cappuccino blanded mendarat di samping leptopnya. Siapa lagi yang punya kebiasaan seperti ini selain Bowo.
"Hai, maaf lama ya." Kata Bowo sambil mengusap kepala Rini
"Ah udah biasa nunggu kamu jam karet. Nih proposalnya aku ga bisa lama"
"Oke nanti aku baca, kamu mau kemana abis dari sini?"
"Balik ke kampus, ada janji sama temen"
"Nanti aku jemput ya sekalian"
"Siaap di tunggu yaa" Jawab Rini
Singkat dan berlalu begitu saja selama dua bulan terakhir. Begitulah setiap pertemuan mereka. Pertemuan singkat, percakapan singkat. Mereka menikmatinya dalam hubungan yang mereka bangun dengan rasa sayang, dan saling percaya.
Semoga Rini tidak salah memilih :)
Minggu, 15 September 2013
Selasa, 11 Juni 2013
Kapan lulusnya??
Produk sudah siap.. penulisan juga sudah lumayan siap.. dosen pembimbing sudah siap.. ah sayaang doseb pembimbing satu ga mengijinkan.. yasudahlah.. ikhlas..
Sabtu, 18 Mei 2013
kebetulan kah?
apakah arti dari kebetulan yang hari ini aku lalui?
kamu, mimpiku, kabarmu, kabarku, rinduku, entah rindumu.
Jumat, 25 Januari 2013
Durian Ekspress - Depok
Rabu sore di temani rintik rintik gerimis romantis, gue, Lintang, Indah dan Aji meluncur pulang ke Depok. Niatnya emang mau ngajakin Indah yang ngidam duren dari kemaren. Kami memutuskan untuk mampir ke Durian Ekspres yang berada di pinggir jalan Margonda Raya, tepatnya di sebelah Bakmi Margonda.
"Dingin- dingin gini tetep mau makan es duren sa?" Tanya Lintang yang sedikit protes
"Iya tang" Jawab gue singkat.
Pertama masuk toko ini kalian akan merasakan wangi duren yang sangat enak *bagi pencinta duren sih* kalo yang ga suka duren kaya Aji, bakalan tutup idung selama di dalam toko itu. haha. Ukuran tokonya tidak terlalu besar. Hanya ada 7 meja. Kami memilih duduk di sebelah pojok biar bisa nge charge hp dan kalau mau ngobrol berisik tidak terlalu mencolok. hehe..
Ada banyak menu yang disajikan di sana, Kami memesan 3 menu utama duren. Pancake ice durian, Brownies durian dan Es Durian. Untuk menu durian ini harganya dimulai dari 13 ribu sampai 25 ribu. Rasanya? Untuk pencinta durian sih pasti terpuaskan kok.
Penampakannya :
Pancake ice durian (Photo by : Lintang) |
Brownies Durian (Photo by : Lintang) |
Es Durian (Photo by : Lintang) |
Hot dog nya durian ekspress |
Burger nya durian ekspress |
Tempat ini cukup recommended kok buat teman-teman pencinta durian. lidah kalian bener-bener akan di manjain sama nikmatnya durian. (maap lebay)..
Selamat mencoba! :D
Sabtu, 19 Januari 2013
Salah?
Aku mungkin sebuah kesalahan yang hadir di hidup kamu..
Lucu, rasanya sudah lama tak merasakan cemburu..
Melihat gambar itu, mendengar nama itu, rasanya aku ingin tenggelamkan dirimu..
bukan berarti rasa yang aku miliki ini salah..
jika waktu bisa kembali, aku tak ingin berada di antara kalian..
menyelinap menumbuhkan rasa..
Lucu, rasanya sudah lama tak merasakan cemburu..
Melihat gambar itu, mendengar nama itu, rasanya aku ingin tenggelamkan dirimu..
Apakah ini salah?
Langganan:
Postingan (Atom)